SEQUENCIA
PROGRAMA DE CERIMONIA INAUGURASAUN
|
|||||
Data
|
Horas
|
Programas
|
Fatin
|
Responsavel
|
|
Segunda,13
Agostu 2012
|
18:30-19:00
|
Visita Cruz Jovem
|
Paroquia Suai
|
CO
|
|
19:00-20:00
|
Delegasaun no
komitiva ho cruz Jovem to’o fatin
|
||||
20:00-21:00
|
Atende no
kolokasaun bainaka hosi Distrito seluk ba fatin destinado hodi descansa
|
Uma privado, uma
escola no losmen
|
Secção Consumo, Acomodasaun, Seguransa, Logistica,saneamento
e Transporte
|
||
21:00-22:30
|
Fasilita aihan
kalan iha kada fatin
|
Fatin destinado
|
|
||
|
8:00-13:30
|
SEMINAR ILMIAH
|
Salaun Paroquial
|
CO
|
|
1.Regista
partisipante
|
Sec. Seminario
|
||||
2.Abertura
|
|||||
3.Apresenta tema
Seminario hosi oradores
|
|||||
4.Notulensia
elabora resultado seminario
|
|||||
5.Almosu
|
Sec. Consumo
|
||||
6.Encerramento
|
Sec. Seminario
|
||||
Te rça,
14 Agostu 2012
|
15:00-16:30
|
Chegada de
Convidados
|
Igreja Foun
|
Sec. Protocolu,
segurança
|
|
1.Simu ho
tradisaun
|
|||||
2.Looc dato ba
bainaka VIP
|
|||||
16:30-16:45
|
Palavras de boas
vindas hsi Pres. CO hato’o mos relatório
|
Fatin cerimonia
|
Pres. CO
|
||
16:45-17:15
|
DISCURSO HUSI:
|
|
|
||
1.S.Excia.
Primeiro Ministro
|
Fatin cerimonia
|
Protocolu
|
|||
2.Exma
Revma Amo
Bispo Maliana
|
Fatin cerimonia
|
Protocolu
|
|||
17:15-17:25
|
Oracao e hananu
dai lhes o Senhor.
|
Fatin cerimonia
|
Coro
|
||
17:25-18:00
|
LANÇA
INAUGURASAUN:
|
Fatin cerimonia
|
|
||
1.Ritual
tradisional
|
Fatin cerimonia
|
Lia nain/Adat
|
|||
2.Asiste koa Fita
|
Fatin cerimonia
|
Labarik nain tolu
|
|||
3.Breve
inspecção no
hare kondisaun
Igreja/ tama hosi sorin2 portao boot la
bele tama.
|
Fatin cerimonia
|
VIP
|
|||
|
|
|
|
||
18:00-19:00
|
Apresentasaun
dança Cultura, música, nsst
|
Fatin cerimonia
|
Sec.Cultura
|
||
19:00-21:30
|
Han kalan hamutuk
|
Fatin cerimonia
|
Sec.Consumo
|
||
Quarta,
15 Agostu 2012
|
08:00-10:30
|
1.procisão Amo
Bispo, Nailulik, Acolitus ba Igreja foun
|
Portão boot
Igreja Foun
|
Coro hananu
|
|
2.Bensaun Igreja
Foun, sarani hot-hotu hamriik iha neba.
|
Igreja Foun
|
coro hananu
|
|||
3.Procisão Cruz
Jovem ho Estatua Nain Feto Fátima
|
Igreja Tuan ba
Igreja Foun
|
Coro hananu
|
|||
4.Remata bensaun
Igreja Continua ho Celebrasaun
Eucaristiaba Inaugurasaun
Ho Cruz Jovem
nian
|
Igreja Foun
|
*Preside
hosi Bispo
Dom Norberto do
Amaral
|
|||
*Depois de misa,
Breve
palavras hosi:
-Pároco
-Presidente da
RDTL
-Dom Basilio do
Nascimento
-Dom Alberto
Ricardo da
Silva
-Amo Nuncio
-Dom Norberto do
Amaral
|
Igreja Foun
|
|
|||
10:30-11:30
|
Breve atu hasai
foto, nss
|
Igreja Foun
|
Sarani tomak
|
||
11:30-12:30
|
Han hamutuk
|
Campo basket ESCAM
|
CO ho VIP
|
||
12:30-13:00
|
Encerramento
|
|
Boaviagem ba imi
hotu no Adeus
|
Selasa, 10 Juli 2012
Bernard Agapa Papua News:
Perjalanan rakyat Papua telah 43 tahun pasca PEPERA 1969 yg penuh manipulasi, bersama Indonesia makin carut-marut, ribuan rakyat Papua telah dibantai dan jadi korban.
Ruang demokrasi utk menyampaikan aspirasi makin tertutup di Papua, konflik seolah dipelihara oleh aparat militer. Kekerasan terhadap rakyat papua mulai diarahkan ke kriminal dan juga penerapan politik adu domba 'Devide Et Impera' yang pernah diterapkan Belanda di jawa selama 350 tahun. TNI di Papua sekitar 17.000 personil Dan dibalik itu militer menjalankan bisnis gelapnya, tanah dirampas, perempuan diperkosa, aktivis diculik bahkan dibunuh, dan semua ini menunjukan krisis kemanusiaan (genosida).
Tanah adat dijadikan eksplorasi hasil alam oleh Jakarta tanpa memperhatikan rakyat Papua, begitu pula tuntutan rakyat Papua Merdeka/Referendum kepada Indonesia tahun 2001 menghasilkan Otsus, namun saat ini kegagalan Otsus dijawab dgn UP4B dan membenarkan Referendum/Merdeka. Artinya semua ini adalah kepentingan Jakarta maka, rakyat Papua bukan sapih perah maka ada hanya 1 kata Lawan!! Dan berhak menentukan nasib sendiri sesuai dengan Konvenan Internasional Sipil dan Politik yg Indonesia sendiri ratifikasi tahun 2005.
Terkait itu rakyat Papua yg tergabung dalam National Papuan Solidarity Akan mengadakan aksi Nasional pada tanggal Senin, 16 Juli 2012. Serempak di berbagai Kota di Jawa (Jakarta, Bandung, Semarang dan Jogja)
Maka mari sadar, bersatu dan Lawan!!
Ruang demokrasi utk menyampaikan aspirasi makin tertutup di Papua, konflik seolah dipelihara oleh aparat militer. Kekerasan terhadap rakyat papua mulai diarahkan ke kriminal dan juga penerapan politik adu domba 'Devide Et Impera' yang pernah diterapkan Belanda di jawa selama 350 tahun. TNI di Papua sekitar 17.000 personil Dan dibalik itu militer menjalankan bisnis gelapnya, tanah dirampas, perempuan diperkosa, aktivis diculik bahkan dibunuh, dan semua ini menunjukan krisis kemanusiaan (genosida).
Tanah adat dijadikan eksplorasi hasil alam oleh Jakarta tanpa memperhatikan rakyat Papua, begitu pula tuntutan rakyat Papua Merdeka/Referendum kepada Indonesia tahun 2001 menghasilkan Otsus, namun saat ini kegagalan Otsus dijawab dgn UP4B dan membenarkan Referendum/Merdeka. Artinya semua ini adalah kepentingan Jakarta maka, rakyat Papua bukan sapih perah maka ada hanya 1 kata Lawan!! Dan berhak menentukan nasib sendiri sesuai dengan Konvenan Internasional Sipil dan Politik yg Indonesia sendiri ratifikasi tahun 2005.
Terkait itu rakyat Papua yg tergabung dalam National Papuan Solidarity Akan mengadakan aksi Nasional pada tanggal Senin, 16 Juli 2012. Serempak di berbagai Kota di Jawa (Jakarta, Bandung, Semarang dan Jogja)
Maka mari sadar, bersatu dan Lawan!!
Langganan:
Postingan (Atom)